I.
JUDUL
Pengaruh Konsentrasi,Luas Permukaan
Sentuh, dan Temperature terhadap laju reaksi
II.
TUJUAN
Untuk mengetahui factor-faktor yang
mempengaruhi laju reaksi.
III.
LANDASAN
TEORI
Laju reaksi atau kecepatan reaksi menyatakan banyaknya reaksi kimia yang berlangsung per satuan waktu. Laju reaksi
menyatakan molaritas zat terlarut dalam reaksi yang
dihasilkan tiapdetik reaksi. Perkaratan besi merupakan contoh reaksi kimia yang
berlangsung lambat, sedangkan peledakan mesiu atau kembang api adalah contoh reaksi yang cepat.
Laju
reaksi dipengaruhi oleh beberapa factor seperti, luas permukaan sentuh, suhu
dan konsentrasi. Luas permukaan sentuh memiliki
peranan yang sangat penting dalam banyak, sehingga menyebabkan laju reaksi
semakin cepat. Begitu juga, apabila semakin kecil luas permukaan bidang sentuh,
maka semakin kecil tumbukan yang terjadi antar partikel, sehingga laju reaksi
pun semakin kecil. Karakteristik kepingan yang direaksikan juga turut
berpengaruh, yaitu semakin halus kepingan itu, maka semakin cepat waktu yang
dibutuhkan untuk bereaksi; sedangkan semakin kasar kepingan itu, maka semakin
lama waktu yang dibutuhkan untuk bereaksi.
Suhu juga turut berperan dalam mempengaruhi laju reaksi.
Apabila suhu pada suatu reaksi yang berlangusng dinaikkan, maka menyebabkan partikel semakin
aktif bergerak, sehingga tumbukan yang terjadi semakin sering, menyebabkan laju reaksi
semakin besar. Sebaliknya, apabila suhu diturunkan, maka partikel semakin tak
aktif, sehingga laju reaksi semakin kecil.
Karena persamaan laju reaksi didefinisikan dalam
bentuk konsentrsi reaktan maka dengan naiknya konsentrasi maka
naik pula kecepatan reaksinya. Artinya semakin tinggi konsentrasi maka semakin
banyak molekul reaktan yang tersedia dengan demikian kemungkinan bertumbukan
akan semakin banyak juga sehingga kecepatan reaksi meningkat. Jadi semakin
tinggi konsentrasi, semakin cepat pula laju reaksinya.
IV.
ALAT
DAN BAHAN
NO
|
ALAT DAN BAHAN
|
UKURAN/SATUAN
|
JUMLAH/VOLUME
|
1
|
Tabung reaksi dan rak
|
5
cm3
|
1
|
2
|
Bejana air
|
-
|
1
|
3
|
Alat pengukur waktu
|
-
|
1
|
4
|
Batu pualam
|
Keping,
sebesar pasir
|
>4
|
5
|
Asam klorida
|
3
M, 2 M, 1 M, 0,5 M
|
secukupnya
|
6
|
Silinder ukur
|
25
cm3
|
2
|
7
|
Gelas kimia
|
125
cm3
|
2
|
8
|
Alat pembakar, kaki
tiga, dan kasa
|
-
|
1
|
9
|
Thermometer
|
0-1000C
|
1
|
10
|
Larutan natrium
tiosulfat
|
0,1
M
|
200
cm3
|
|
|
|
|
V.
LANGKAH
KERJA
1.
Percobaan
1
a. Siapkan
empat keping batu pualam yang sama besar ( sebesar butir pasir ) yang luas
permukaannya kira-kira sama.
b. Siapkan
sumbat tabung reaksi dan buatlah saluran kecil pada sisi sumbat tabung reaksi.
c. Isilah
tabung reaksi dengan asam klorida 3M sampai hampir penuh. Masukkan keeping
pualam yang telah dipersiapkan, segera sumbat tabung itu, balikkan dan celupkan
ke dalam bejana berisi air. Pegang tabung itu tegak lurus. Catat waktu sampai
tabung itu penuh berisi gas.
2.
Percobaan
2
a. Masukkan
0,3 gram batu pualam butiran sebesar pasir ke dalam salah satu kaki tabung Y terbalik. Sementara itu, ke
dalam kaki yang lain 5 cm3 larutan HCl 3M. Tutuplah mulut tabung
dengan sumbat berpipa, kemudian reaksikan kedua zat itu. Tamping gas yang
terjadi dalam gelas ukur. Catat waktu untuk menampung 10 cm3 gas.
b. Ulangi
percobaan di atas dengan menggunakan satu keping batu pualam dengan massa yang
sama.
3.
Percobaan
3
a. Buat
tanda silang yang sama pada dua helai kertas dan tempatkan kertas itu pada dua
gelas kimia dengan tanda silang menghadap ke dalam
b. Masukkan
100 cm3 larutan Na2S2O3 0,1 M ke
dalam gelas kimia I, ukur, dan catat temperaturnya. Tambahkan 10 cm3
HCl 3M. catatlah waktu sejak penambahan itu sampai tanda silang tepat tidak
terlihat lagi. Temperatu 28oC. waktu 52 detik
c. Masukkan
100 cm3 larutan Na2S2O3 0,1 M ke
dalam gelas kimia II, panaskan hingga 100C di atas temperatur kamar,
catat temperaturnya. Tambahkan 10 cm3 HCl 3 M dan catat waktu
seperti diatas. Temperatur 380C. Waktu 25 detik.
VI.
TABEL
HASIL PENGAMATAN
1.
Percobaan
1
No
|
Konsentrasi Asam Klorida (M)
|
Waktu yang diperlukan (detik)
|
1
|
3
|
72
|
2
|
2
|
145
|
3
|
1
|
430
|
4
|
0,5
|
1130
|
2.
Percobaan
2
No
|
Asam Klorida (M)
|
Batu Pualam 0,3 g
|
Waktu (detik)
|
1
|
3
|
Butiran
sebesar pasir
|
20
|
2
|
3
|
1
keping
|
200
|
3.
Percobaan
3
No
|
Natrium Tiosufat (cm3)
|
Temperatur
|
Waktu (detik)
|
1
|
50
|
28
|
52
|
2
|
50
|
38
|
25
|
VII.
ANALISIS
DATA
Dari hasil praktikum,
pasti ada hasil yang kurang tepat yang disebabkan oleh factor-faktor sebagai
berikut,
1. Tidak
samanya ukuran batu pualam.
2. Tidak
tepatnya menekan tombol stopwatch.
3. Tidak
tepatnya mengukur volume larutan.
4. Tidak
tepatnya mengukur suhu thermometer.
VIII.
JAWABAN
PERTANYAAN
a.
Percobaan
1
1. Buatlah
grafik hubungan antara konsentrasi asam klorida 1/t
Jawab : Sudah Terlampir
2. Bagaimanakah
pengaruh konsentrasi asam klorida pada
beberapa reaksi antara batu pualam dengan asam klorida?
Jawab : Semakin besar konsentrasi asam
klorida, semakin cepat waktu yang dibutuhkan untuk bereaksi dengan batu pualam
sehingga laju reaksinya semakin cepat. Sebaliknya, semakin kecil konsentrasi
asam klorida semakin lama waktu bereaksi dengan batu pualam sehingga laju
reaksinya semakin lama.
b.
Percobaan
2
1. Berdasarkan
hasil percobaan, bagaimana pengaruh luas permukaan sentuh batu pualam terhadap
laju reaksi diatas?
Jawab : Semakin besar luas permukaan
sentuh batu pualam semakin cepat waktu yang dibutuhkan untuk bereaksi sehingga
laju reaksinya semakin cepat. Sebaliknya semakin kecil luas permukaan sentuh
batu pualam semakin lama waktu yang dibutuhkan untuk bereaksi sehingga laju
reaksinya semakin lama.
2. Sebutkan
variable-variable yang ada dalam percobaan ini?
Jawab : Variabel-variabel yang ada dalam
percobaan itu adalah
-
Variabel bebas : Luas
permukaan batu pualam
-
Variabel terikat : Perubahaan waktu reaksi
-
Variabel control : Larutan asam klorida
c.
Percobaan
3
1. Bagaimana
pengaruh temperature terhadap laju reaksi pada reaksi antara larutan natrium
trisulfat dengan larutan asam klorida?
Jawab : Semakin tinggi temperature
semakin cepat laju reaksinya sehingga waktu yang dibutuhkan semakin cepat.
Sebaliknya semakin rendah temperature semakin lama laju reaksinya sehingga
waktu yang dibutuhkan semakin lama.
2. Sebutkan
variable yang ada pada percobaan ini!
Jawab : Variabel yang ada pada percobaan
ini adalah
-
Variabel bebas : Temperatur
-
Variabel terikat : Perubahan waktu reaksi
-
Variabel terkontrol : Larutan Natrium Triosulfat
IX.
Kesimpulan
Dari praktikum yang kami lakukan, dapat
kami simpulkan bahwa :
1. Laju
reaksi dipengaruhi oleh factor-faktor seperti konsentrasi, luas permukaan
sentuh dan temperature
2. Semakin
besar konsentrasi maka laju reaksi semakin cepat
3. Semakin
luas bidang sentuh maka laju reaksi semakin cepat
4. Semakin
tinggi temperatu maka laju reaksi semakin cepat
Tidak ada komentar:
Posting Komentar